Hidup tidak dapat diprediksi berbeda dengan permainan taruhan olahraga di maha168 yang bisa di prediksi kemenangannya.. Ada pasang surut di sepanjang perjalanan. Banyak di antara kita yang ingin memercayai Tuhan. Ketika saatnya tiba, semuanya akan terasa lebih mudah. Namun ketika keadaan menjadi sulit Mempercayai Tuhan menjadi lebih penting. Karakter Tuhan yang tak tergoyahkan dapat memberi kita landasan yang kokoh ketika ada masalah. Merasa tidak aman dan tidak yakin Hidup bisa berjalan lancar selama satu musim. Pekerjaan Anda memuaskan. Teman dan keluarga Anda bersenang-senang, tujuan, keuangan, kesehatan, dan pandangan Anda cerah. Tiba-tiba kehidupan membuatku bingung. Seseorang yang Anda kenal sedang sakit, Anda kehilangan pekerjaan, teman atau anggota keluarga mengkhianati Anda. Apa yang dirasa aman tiba-tiba terasa goyah dan tidak menentu.
Bagaimana Anda bisa percaya bahwa Tuhan itu baik dalam situasi seperti ini? Bagaimana Anda bisa mempercayai-Nya ketika Anda tidak memahami apa yang sedang terjadi? Kapan Anda tidak dapat melihat resolusinya? Ini adalah pertanyaan yang valid. Dan Tuhan ingin membantu Anda mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan ini.
Apa Artinya Mempercayai Tuhan?
Keyakinan adalah kepercayaan terhadap keandalan, kebenaran, kemampuan, atau kekuatan sesuatu. Ini berarti mempercayai keandalan, firman, kemampuan, dan kekuatan-Nya. Alkitab mengatakan bahwa Tuhan tidak bisa berbohong. Bahwa Dia selalu menepati janji-Nya. Bahwa Dia mencintaimu dan menyediakan hal-hal baik untukmu. Mempercayai Dia berarti percaya bahwa apa yang Dia katakan tentang diri-Nya, tentang dunia, dan tentang Anda adalah benar.
Mempercayai Tuhan lebih dari sekedar perasaan. Merupakan pilihan untuk beriman pada apa yang Dia katakan bahkan ketika perasaan atau keadaan Anda membuat Anda memercayai sesuatu yang berbeda. Perasaan dan keadaan Anda penting dan patut diperhatikan. Tuhan peduli pada mereka berdua. Tapi itu saja tidak cukup dapat diandalkan untuk mempertahankan hidup Anda. Mereka bisa berubah kapan saja, bahkan dalam sekejap. Sebaliknya, Tuhan tidak berubah. Dia tetap sama kemarin, hari ini, dan besok, dan oleh karena itu layak untuk Anda percayai. Mempercayai Tuhan bukan berarti mengabaikan perasaan atau kenyataan Anda. Bukan berarti berpura-pura segalanya baik-baik saja padahal sebenarnya tidak. Percaya kepada Tuhan berarti hidup dalam iman dan ketaatan kepada Tuhan meskipun itu sulit.
Bagaimana Mempercayai Tuhan
Sekarang Anda tahu apa artinya memercayai Tuhan. Bagaimana Anda bisa melakukan hal itu dalam kehidupan sehari-hari? Jika Anda mempercayai seseorang Anda akan merasa nyaman bersikap jujur kepada mereka tentang segala hal. Tuhan lebih dapat diandalkan daripada sahabat terpercayamu. Saat kamu merasa sulit Dia tidak akan pernah meminta Anda untuk menyimpan perasaan itu untuk diri sendiri. Saat kamu percaya Anda akan datang kepada Tuhan dan Firman-Nya ketika hidup menjadi sulit. Anda juga melatih kepatuhan. Ikuti apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya dan percayalah bahwa Dia akan mengurus sisanya pada akhirnya. dalam kepercayaan Anda tidak mencari keamanan dalam hal lain. Anda berharap kepada Tuhan untuk menjaga Anda tetap aman dalam situasi sulit. Anda tidak akan pernah melakukan ini dengan sempurna. Namun Tuhan penuh belas kasihan dan sabar terhadap Anda saat Anda belajar memercayai-Nya.
Baca Juga Selengkapnya : Apakah Tuhan Itu Ada? 6 Alasan Menunjuk Keberadaan Tuhan
Ketika Kepercayaan Berkurang
Tuhan dapat dipercaya bahkan jika doa Anda tidak terkabul atau masalah Anda tidak segera terselesaikan. Hidup terkadang tidak dapat diprediksi dan sulit. Dan kesulitan itu mungkin berlangsung lebih lama dari yang Anda perkirakan. Ini mungkin membawa Anda ke akhir kekuatan Anda. Dan apa yang akan kamu lakukan? Tunggu, percaya, dan ingatlah bahwa Tuhan mencintaimu. Anda dapat percaya bahwa Dia akan mendukung Anda, menyediakan kebutuhan Anda, dan menyertai Anda bahkan di tengah kesulitan Anda. Yesus meyakinkan para pengikut-Nya bahwa mereka akan menghadapi kesulitan (Yohanes 16:33), namun Dia juga berjanji bahwa Dia akan menyertai mereka selamanya (Matius 28:20).
Tuhan sepenuhnya dapat dipercaya. Namun Dia tidak meminta Anda untuk mempercayai-Nya secara membabi buta. Dia ingin Anda belajar untuk mempercayai-Nya seiring dengan mengenal-Nya. Anda dapat mengenal Tuhan melalui waktu pribadi bersama-Nya dan melalui Firman-Nya. Luangkan waktu untuk mengeksplorasi berbagai aspek. tentang kepercayaan-Nya pada Alkitab. Dalam kitab Roma, salah satu murid awal Yesus Paulus menulis kepada orang-orang percaya tentang kehidupan sekarang. Dia memperingatkan mereka bahwa hidup ini akan sulit dan tubuh kita akan rusak. Tapi Tuhan masih bekerja demi kebaikan kita.